Yes, as my promise kemarin, karena sesi IG Live-nya dengan Ps Jefri Theresna seru banget, aku jadi nulis ulang disini, selain supaya orang lain bisa dapetin insight-nya, aku-pun jadi bisa belajar lagi dan lagi. 😉

Kalau ditanya ke anak-anak muda, topik apa sih yang paling hot dibicarakan, aku biasanya mendapatkan 2 hal. Yang pertama, tidak lain tidak bukan adalah tentang RELATIONSHIP (pacaran, pasangan hidup terutama), dan yang kedua adalah tentang CALLING (panggilan, tujuan hidup, cita-cita). Aku percaya, walaupun orang itu begajulan banget, tapi setiap orang pasti pernah mempertanyakan :

Sebenarnya apa sih tujuan hidup gue?

So, let’s back to the basic yaitu Firman Tuhan.

Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.

-Efesus 2:10

Setiap kita diciptakan sudah ada tujuannya. Tuhan itu sudah dari jauh-jauh hari mempersiapkan kita untuk sebuah tujuan dan tidak ada yang bisa menggagalkan tujuan spesifik itu dalam hidup kita. Itulah mengapa, kehidupan ini layak untuk dijalani. 😊

Jadi, tujuan hidup, visi, panggilan sudah ada yang menentukan, tugas kita hanya menemukannya.

Prinsip 3M dalam tujuan hidup :

1. Menemukan

2. Menentukan (menentukan apa yang sudah kita temukan yang sudah Tuhan tentukan buat kita)

3. Mengembangkan (orang tidak mungkin mengembangkan kalau belum menentukan)

And the question goes on… 

Kalau tujuan hidup itu ditemukan, gimana cara menemukannya? 

Can we find it at google? :p

Cara-cara di bawah ini bisa kita pakai untuk menemukan tujuan hidup (ingat ini bukan urutan dan ini harus saling melengkapi).

1. Bertanyalah kepada si pembuat tujuan

Kalau kita mau tau bagaimana cara menggunakan hp dengan maksimal, kita harus tanya kepada orang yang menciptakan hp tersebut, sama juga dengan kita. Ask God who created us.

Ask and you will receive 😊

2. Konfirmasi

Orang-orang di sekitar kita (pemimpin kita, bapa rohani, teman-teman) bisa memberikan kita konfirmasi. So, if you want to find your life purpose, jangan suka sendirian! Karena komunitas/lingkungan kita akan membawa kita kepada tujuan hidup kita.

3. Tools (alat tes)

Jika kita sudah mulai menemukan tujuan hidup, bisa kita cek dengan ciri-ciri di bawah ini :

P = PRIVATE (tujuan hidup ini sifatnya personal, jadi nggak bisa nyontek orang lain)

U = UNIQUE (tidak ada yang sama)

R = REALISTIC (bukan sesuatu hal yang mustahil untuk terjadi)

P = POWER (ada kuasa/kekuatan yang mendorong hidup kita)

O = ORIGINAL (tidak ada yang sama karena kita diciptakan spesifik dan berbeda)

S = SPESIFIC (it’s obvious, right?)

E = EXCITEMENT (membuat kita menjadi excited, saat melakukannya ada sisi emosional – bergairah)

Jadi, menemukan tujuan hidup akan membuat kita menjalani hidup dengan lebih bergairah.

Apakah ada hubungannya antara talenta/bakat, passion dengan tujuan hidup?

Tentu saja ada. Ciri tujuan hidup adalah kita menikmati dan juga kita kompeten dalam hal tersebut.

Sebelum saya melakukannya, saya menantikannya, pada saat melakukan saya menikmati, setelah saya melakukannya saya ber-energi.

That is your calling.

Namun bukan berarti ketika kita menjalani hidup sesuai tujuan, kita tidak akan menemukan yang namanya tantangan. Tidak semudah itu, tapi seperti yang tadi sudah dibahas, tujuan hidup itu akan memberikan kita POWER dan EXCITEMENT. Jadi, sekalipun menantang, akan tetap menikmatinya.

Because the time is up, the last question is….

How to accomplish your vision?

Kita harus SADAR bahwa hidup kita dimulai dari sebuah tujuan. Tidak ada manusia yang diciptakan tanpa sebuah tujuan. Itu berarti mengetahui tujuan hidup akan menyederhanakan hidup. Kita tau pilihan mana yang harus kita ambil, dan yang harus kita tolak.

Saat kita tidak pernah merenungkan/memikirkan tujuan hidup, kita pasti akan mengambil keputusan/pilihan berdasarkan 3 hal : situasi, tekanan, perasaan.

Akibatnya adalah stress, Lelah, konflik.

Siapa yang sering mengalami 3 hal ini?

Kalau iya, berarti belum menjalani tujuan hidup. Keep focus on purpose akan menghindarkan kita dari stress, Lelah dan konflik.

So, we have to remember!

Kita ini diciptakan dengan sebuah tujuan, nggak ada orang yang terlahir sia-sia, semuanya punya tujuan hidup.

Kalau saat ini, kita sering merasa hidup kita sia-sia, berjalan tanpa tujuan, berbuat dosa terus, atau merasa seperti sampah (gak berguna dan harusnya dibuang)

True, that’s us…

Tapi, aku punya sebuah kabar baik yaitu ada seorang pribadi, namanya Yesus, yang penuh kasih karunia. Yesus sudah mempercayakan sebuah tujuan hidup yang spesifik bahkan sebelum kita ada di dunia ini. 

Kepercayaan yang diberikan bukan karena kita sudah memiliki pencapaian hidup, tapi karena kasih-Nya yang begitu besat buat setiap kita.

Kalau Tuhan saja percaya pada dirimu, kenapa kamu tidak mempercayai dirimu sendiri?

My frame was not hidden from you, when I was made in the secret place, when I was woven together in the depths of the earth.Your eyes saw my unformed body; all the days ordained for me were written in your book before one of them came to be.