New Comer : Blu-Jek

01.21

Setelah Jakarta dihebohkan dengan kehadiran ojek online seperti Go Jek dan Grab Bike, ada pendatang baru nih. Kalo 2 pesaing sebelumnya memilih warna hijau, kali ini doi hadir dengan warna biru. Sesuai dengan namanya, it is called BLU JEK!


Waktu gue tau kalau bakal ada BLU JEK, gue penasaran bangeed. Oleh karena itu, waktu gue baca di Detik.com kalau Blu Jek release (tanggal 18 September) tanpa ba bi bu, gue langsung download. 

ini tampilan awal Blu Jek

"Hmm, tampilannya mirip amat sama Go Jek!", itu perkataan pertama yang keluar dari mulut gue. Sayangnya, di hari release-nya, aplikasi Blu-Jek belum bisa dipakai sama sekali. Waktu dibuka map-nya, kosong dan nggak bisa search alamat apapun. Sedikit kecewa sih, gue nggak sabar pengen cobain karena waktu baca di Detik, katanya sebagai promo awal, Blu-Jek bakal kasih promo gratis (tidak dijelaskan dengan detail). 

Hari Sabtu-nya keluar update-an di Play Store, setelah di update masih belum bisa kepake. Hari Minggu, update lagi, masih belum bisa dipake lagi. Kesel juga!hehehe. Yang paling kasian kalau kalian baca review Blu-Jek di Play Store, komen-nya parah!hahaha. Mayoritas bilang kalau emang belum siap secara aplikasi lebih baik jangan release dulu, secara ini pemesanan ojek berbasis aplikasi. 

Beberapa hari setelahnya, gue mulai melupakan Blu Jek sampai suatu hari temen gue bilang bahwa temennya dia berhasil pesen Blu-Jek. Gue penasaran! Langsung saat itu gue coba. Kurang lebih begini proses pemesanan ojek dengan Blu-Jek :

Ini adalah urutan menu yang ditampilkan setelah kita memilih menu 'Blu-Rider'

Mungkin pada bingung kok di peta Pademangan tapi setelah itu Perbanas. Nah, ini salah satu kelemahan Blu-Jek. Jadi karena aplikasi map-nya masih suka eror, kita bakal susah banget buat pesen ojek bukan di lokasi kita sekarang. Map-nya lebih mudah mendeteksi current location kita. Sedangkan kemarin ini gue lupa screenshoot waktu gue cari Blu-Jek di kantor. hehe. 


Untuk mendapatkan promo Blu-Jek, harus memasukkan kode promo-nya dulu yaitu : blu
Dan ternyata promo gratis-nya itu bersyarat. Potongan 25.000 itu hanya cukup untuk kurang lebih 6 km (karena harga per-km Blu-Jek adalah 4000). Sisanya? Tinggal dikalikan jarak tempuh kita per-km dengan 4000.


Setelah pilih 'ORDER NOW', tampilan pada aplikasi akan menunjukkan countdown 120detik untuk mencari driver and lucky me, i got it! Prosedur setelah itu hampir sama dengan para pesaingnya, si driver menghubungi gue dan membuat tempat janjian. 

Yang gue suka dari Blu-Jek adalah penumpang dapet masker dan penutup kepala! Yeay! Menurut gue 2 barang itu penting banget lah, tapi sayang helm-nya Blu-Jek agak kecil tampaknya, sempit boww di kepala gue! hahahaaa. 

Since gue mau nulis review di blog, alhasil sepanjang perjalanan Kuningan-Gajah Mada, gue habiskan dengan bertanya pada Pak Anton. Yang pertama kali gue ucapkan ketika di motor adalah keluhan terhadap aplikasi Blu-Jek, ternyata doi ngalamin juga. Gue ini penumpang ke-2 dia bukan karena dia males narik tapi karena aplikasi yang eror terus. 

Sampai sekarang, jumlah driver Blu-Jek baru mencapai 1000 driver, jadi belum bisa terlalu beredar seperti Go-Jek. Gue sempet nanya sistem pembagian hasil, sama dengan Go-Jek, 80% untuk driver, 20% untuk perusahaan dan ada bonus jika mencapai target harian. 

Sisanya, hampir sama dengan Go-Jek. Setiap driver akan mendapatkan training menggunakan gadget dan juga training safety riding oleh Polda. Kita juga bisa memberikan rating kepada driver setelah menggunakan jasa Blu-Jek.

Overall gue cukup puas menggunakan Blu-Jek, cuma memang aplikasi Blu-Jek masih perlu banyak pengembangan. Dengan jumlah 1000 driver aja sering eror, apalagi kalo nanti sampai 5000 driver sesuai target Blu-Jek. Ohh yaa, menurut gue promo awal-nya super nanggung, potongan 25000 cuma bisa 6km lagi! Kurang greget buat masuk pasar pertama kali! huehehehe.

So, buat pengguna kendaraan umum di Jakarta, sekarang makin banyak pilihan nih. Kalau kita pintar menggunakannya, bisa cukup menghemat ongkos kita, tapi please gunakan itu dengan fair dan bijak, jangan sampai karena beberapa oknum, Go-Jek Kredit nggak bisa di share lagi. huhuhu.

You Might Also Like

1 komentar

  1. Sama nih ane suka naik blu jek tapi di jakarta timur masih sedikit

    BalasHapus

pliss give your comments to encourage me :)

Subscribe