Balance
13.48
I love reading!
So much!
Dari semua genre buku, aku tidak
begitu suka baca buku dari para motivator. Aku pernah baca buku beberapa
motivator dan mereka selalu menekankan kepada self motivation. Bukannya aku
tidak percaya, aku pun setuju bahwa kita harus punya self motivation yang tinggi.
Kalau kita sendiri aja nggak bisa memotivasi diri sendiri, gimana kita bisa
memotivasi orang lain?
Tapi yang aku kurang setuju dari buku
beberapa motivator tersebut adalah kebanyakan dari mereka menekankan bahwa kita
bisa karena kita mampu, karena kita mempunyai kekuatan pribadi yang hebat,
karena kita memiliki semangat hidup yang tinggi. Yes, i agree but kalau kita
tidak hati-hati itu bisa jadi kesombongan dalam diri kita.
Menurut-ku, keberhasilan dalam hidup
kita tidak semata-mata karena kemampuan pribadi tapi juga karena ada campur
tangan Tuhan di dalamnya. Nah, beberapa orang yang jadi bener-bener
mengandalkan kekuatan sendiri dan mengecilkan campur tangan Tuhan dalam hidup.
Ketika berhasil, pikirannya langsung, “Yaa
ini kan karena gue kerja keras, karena gue semangat, dsb.”
Jadi sombong.
Are you sure??
Yakin totally karena kemampuan loe
sendiri?
I’m not sure.
Why??
Kita aja nggak bisa mengatur fisik
kita sendiri. Emang kita bisa mengatur laju peredaran darah kita? Bahkan untuk
bisa kentut aja, kita nggak bisa atur sendiri, kita butuh Tuhan. Kalo untuk
kentut sendiri ajaa nggak bisa atur sendiri, masih mau bilang kalau
keberhasilan hidup kita karena GUE pribadi?? Sekeras apapun kita berusaha,
kalau Tuhan tutup pintu, yaa kita nggak akan bisa dapet.
Tapi aku juga nggak setuju dengan
orang-orang yang terlalu percaya pada nasib dan takdir. Trus mau lu apa sih
Kez? Huehehehehe.
Have a balancing life lah.
Lakukanlah bagian-mu dan let God do
the rest.
Bagian kita adalah belajar yang bener
kalau masih Sekolah, jangan nyontek, jangan pasrah kalau nggak bisa. Kadang
suka kesel sendiri sama anak-anak Youth yang males ngerjain Peer, males belajar
trus kalau mau ulangan bilangnya, “Doa
aja ci, Tuhan pasti bantu.” Biasa aku langsung jawab, “Preet, enak ajaa, itu tanggung jawab kamu buat belajar, lakukan bagian
kamu, dan Tuhan Yesus yang akan lakukan bagian-Nya.” Yang Sekolah sapa,
yang tanggung jawab siapa, gimana sih!? *jadi kesel* hahahaha.
Yang kerja, kerjalah dengan
integritas, kerja keras dan semangat. Itu bagian kita, soal promosi itu
bagiannya Tuhan. Aku cuma percaya, kalau kita bekerja dengan baik, jujur,
promosi dari Tuhan pasti dateng. Tinggal tunggu waktu aja.
Intinya hidup ini mesti seimbang.
Lakukanlah hal-hal yang memang harus
kita lakukan sebaik mungkin tapi jangan pernah kecewa sama Tuhan kalau kita
gagal. Mungkin itu cara Tuhan supaya kita nggak sombong, mungkin Tuhan mau
memberikan hal yang lebih baik sehingga menutup jalan yang ini, atau mungkin
Tuhan mau melatih respon kita menghadapi kegagalan.
Kalau berhasil, jangan sombong! Itu
ada campur tangan Tuhan, bukan semata-mata usaha kita tok! Kalau kita udah
usaha sekeras mungkin, trus Tuhan tutup jalan. Emang masih bisa?? Tapi jangan
pernah menyerah untuk berusaha, jangan menyerah untuk melakukan kebenaran di
tengah zaman yang semakin edan ini karena we are called untuk jadi Garam dan
Terang dunia. Tuhan mau hidup kita berdampak dan berbeda, supaya orang lain
melihat Kristus dalam hidup kita.
Selamat menyeimbangkan hidup! J
0 komentar
pliss give your comments to encourage me :)